PENA-BOJONEGORO, JAKARTA –
Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, bersama Aliansi
Kemanusiaan Indonesia – Myanmar (AKIM) luncurkan program Humanitarian Assistance for Sustainable Community (HASCO) untuk Myanmar. Peluncuran tersebut dilaksanakan di Gedung Pancasila Kemenlu RI, Kamis (31/8).
HASCO merupakan sebuah program yang diprakarsai oleh AKIM dengan tujuan
untuk memberikan bantuan bagi rakyat Myanmar dalam peningkatan
kapasitas, pengiriman tenaga ahli, livelihood dan pemulihan.
Dalam sambutannya Retno menyampaikan apresiasi kepada AKIM yang telah
menggagas program tersebut dan mengatakan bahwa pemerintah Indonesia
telah menjalin komunikasi dengan berbagai pihak seperti otoritas Myanmar
dan Kofi Anan serta Kementerian Luar Negeri Bangladesh yang memiliki
hubungan baik dengan Myanmar untuk turut serta menangani situasi yang
terjadi di Myanmar saat ini.
“Kofi Anan menyampaikan harapan dan apresiasi yang tinggi kepada
Indonesia yang aktif melakukan upaya konstruktif dalam menangani situasi
di Rakhine State, Myanmar,” papar Retno.
Retno juga menyampaikan bahwa program HASCO ini menunjukkan adanya
sinergi yang baik antara pemerintah dengan organisasi sosial
kemasyarakatan yang tergabung dalam AKIM dalam menjalankan komitmen
untuk mendukung negara-negara sahabat yang membutuhkan bantuan.
Sementara Rahmawati Husein Wakil Ketua Muhammadiyah Disaster
Management Center (MDMC) yang juga merupakan anggota AKIM, mengatakan
bahwa perlu strategi yang tepat dan dukungan moriil untuk bagaimana
kedua belah pihak dapat menahan diri. Oleh karena itu menjadi sangat
penting untuk benar-benar melihat akar masalah dari situasi tersebut.
“Dalam konteks MDMC kita membantu yang bisa kita lakukan adalah bantuan
kemanusiaan supaya tidak ada kebutuhan dasar manusia itu ditinggalkan.
Oleh karena itu MDMC bersama-sama membangun kegiatan di tiga bidang
yakni pendidikan, livelihood dan kesehatan,” jelas Rahma.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penadatanganan nota kesepahaman
program HASCO oleh seluruh anggota AKIM yang hadir dan disaksikan
langsung oleh Menteri Luar Negeri RI.
Sumber : www.muhammadiyah.or.id
0 Komentar